Pemda Mempawah Undang Unsur Forkopimda Kabupaten Terkait Kelangkaan Minyak Solar Subsidi

MEMPAWAH, GEMATIPIKOR.com – Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, mengambil langkah proaktif dalam mengatasi masalah kelangkaan bahan bakar minyak jenis solar subsidi yang mulai dirasakan oleh masyarakat setempat. Dalam upaya tersebut, Pemda Mempawah mengundang unsur Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten untuk bersama-sama mencari solusi yang terbaik. pada 20 /05/2024.

Aktivis HMI Mempawah, Syahrul Ainurrapik, “menyatakan bahwa kelangkaan minyak solar subsidi telah menjadi perhatian serius bagi Pemda setempat. “Kami menyadari betul dampak dari kelangkaan ini terhadap kehidupan sehari-hari masyarakat, terutama para pelaku usaha kecil menengah dan transportasi umum,”

” Namun kalau boleh saya berpendapat rapat tadi sangat di sayangkan karena saya belum menemukan suatu output ataupun terobosan maupun tujuan pasti dari pada rapat tersebut, hanya yang saya tanggap menyalakan satu pihak, seharusnya bukan arah ke sana, kalau soal salah semua unsur forkopimda salah, termasuk penegak hukum, kita berharap tadi hasil rapat nya tertuju pada suatu terobosan yang pasti untuk solusi dari permasalahan kelangkaan BBM jenis solar bersubsidi ini, sehingga bisa menemukan solusinya, Seperti yang di sampaikan pak Nuryono agar segara di bentuk TIM Terpadu pungkas Aktivis HMI  Kabupaten Mempawah tersebut.

Dalam pertemuan tersebut, Pemda Mempawah bersama Forkopimda Kabupaten membahas berbagai faktor yang menjadi penyebab kelangkaan minyak solar subsidi. Beberapa faktor yang dibahas antara lain adalah distribusi yang kurang lancar, penyaluran yang tidak tepat sasaran, dan juga potensi adanya praktik penyalahgunaan.

PJ.Bupati Mempawah H. Ismail menekankan pentingnya kerja sama antara Pemerintah Daerah dengan berbagai pihak terkait untuk menemukan solusi yang tepat. “Kami akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait, termasuk distributor minyak, kepolisian, dan aparat terkait lainnya untuk mengatasi permasalahan ini,” pungkas PJ bupati.

Selain itu, Forkopimda Kabupaten juga mengingatkan agar penyaluran minyak solar subsidi dilakukan secara transparan dan adil, tanpa adanya penyalahgunaan atau penyimpangan yang merugikan masyarakat. “Kita harus menjaga agar minyak solar subsidi benar-benar sampai kepada yang membutuhkan, sesuai dengan ketentuan yang berlaku,” kata salah satu anggota Forkopimda.

Pemerintah Kabupaten Mempawah berkomitmen untuk terus berupaya menjamin ketersediaan minyak solar subsidi bagi masyarakat, serta memastikan bahwa penyalurannya dilakukan secara tepat dan transparan. Langkah-langkah konkret akan segera diimplementasikan sesuai dengan hasil pertemuan Forkopimda Kabupaten, ” Kedepan Pemda bersama Forkopimda akan membentuk tim monitoring pengawas. pungkas PJ. Bapati BPK H.Ismail.

Bpk Nuryono Sutomo dari LSM Forkorindo ” Sebenarnya tadi itu cukup baik berjalannya rapat itu, tapi seharusnya disini yang lebih kita tegaskan lagi berkaitan dengan unit – unit yang tidak layak guna seperti unit – unit tua yang pasnya itu tidak jelas, nah…itu harusnya dinas perhubungan harus bertindak dan harus itu di lakukan sesegera mungkin, jangan cuma rapat – rapat saja, tidak ada finishing artinya di situ, disini kita minta agar dinas – dinas yang ikut hadir rapat tadi membentuk tim terpadu segera mungkin, Seperti yang di sampaikan rekan – rekan juga, saya dari LSM Korporindo meminta supaya segera mungkin di bentuk tim terpadu, pungkas Tomo.

Editor: Raja Nalom